Internet Explorer Tak Lagi 'Wajib'

SEATTLE - Browser web besutan Microsoft, Internet Explorer, tak lama lagi akan menjadi hal yang disunahkan, alias bisa dihilangkan dari sistem operasi Windows.

Microsoft akan menyediakan sebuah check box sebagai pilihan untuk tidak menggunakan IE pada Windows 7, meski tetap tidak bisa menghapusnya permanen dari sistem operasi itu.

Windows 7, yang akan menjadi Windows Vista, memang belum akan bisa dimanfaatkan konsumen hingga tahun depan. Namun, lebih dari sejuta orang telah menjajal versi awal sistem operasi ini. Dan diketahui, ada fitur untuk menghapus browser itu.

Dikutip dari YahooTech, Minggu (8/3/2009), sejak 2007 Microsoft bersengketa dengan komisi antitrust Uni Eropa mengenai bundel peranti lunak Media Player di dalam Windows. Gugatan serupa kemudian dilemparkan atas penempatan IE dalam Windows. Opera Software ASA, kompetitor IE dari Norwegia, menilai praktik bundling yang dilakukan Microsoft itu tidak adil.

Pada keputusan awalnya Januari lalu, Uni Eropa menilai Microsoft telah melanggar peraturan kompetisi browser di Eropa. Sejak itu, pembuat browser open source seperti Firefox dan Google Inc menawarkan bukti tambahan jika Microsoft melakukan persaingan tak sehat.

Namun begitu, Microsoft enggan berkomentar mengenai hubungan antara check box dan keputusan Uni Eropa